belajar bahasa jepang dengan menonton film

Rekomendasi Film Jepang 2018 untuk belajar pelafalan bahasa jepang dengan mudah

1. Doraemon the Movie: Nobita’s Treasure Island

Rekomendasi Film Jepang 2018 kedua ini akan tayang pada tanggal 3 Maret 2018 mendatang. Siapa sih yang tidak tahu Doraemon? Yup, si robot kucing lucu ini akan menghibur kita kembali dengan sebuah kisah petualangan. Tidak lupa Nobita, Shizuka, Giant dan Suneo pun ikut turut serta dalam petualangan ini. Doraemon the Movie: Nobita’s Treasure Island (2018) merupakan film action adventure drama anak-anak Jepang berdasarkan seri manga Doraemon yang ditulis dan diilustrasikan oleh Fujiko Fujio dan inti ceritanya diadaptasi dari novel Treasure Island oleh Robert Louis Stevenson.
Film ini bercerita tentang petualangan Doraemon dan kawan-kawan di laut Karibia. Namun, petualangan tidak semudah dan semenyenangkan yang dibayangkan. Mereka mendapat banyak masalah, sampai-sampai Shizuka pun diculik! Mini-Dora pun membantu Nobita dan teman-teman dalam perjalanan mereka. Ketika petualang akhirnya menemukan Pulau Harta misterius, mereka menemukan bahwa pulau ini lebih dari sekedar pulau biasa. Penasaran bagaimana kelanjutannya? Harap bersabar, ya. Karena film ini baru akan rilis di Jepang pada tanggal 3 Maret mendatang.

2. Crayon Shin-chan: Burst Serving! Kung Fu Boys (~Ramen Rebellion~)

Rekomendasi Film Jepang 2018 keempat ini akan tayang pada April 2018 mendatang. Siapa sih yang tidak tahu Shin-chan? Seorang anak TK yang bernama lengkap Nohara Shinosuke ini selalu melakukan hal-hal konyol yang membuat kita semua puas tertawa. Crayon Shin-chan: Burst Serving! Kung Fu Boys ~Ramen Rebellion~ (2018) merupakan film action comedy drama Sci-fi Jepang berdasarkan seri manga Crayon Shin-chan yang ditulis dan diilustrasikan oleh Yoshito Usui. Menceritakan tentang Shin-chan yang siap untuk menantang Kung Fu di Chinatown di kota Kasukabe, yang dikenal sebagai “Aiyā Town”. Kelompok Pertahanan Shinnosuke dan Kasukabe akan menghadapi tantangan Kung Fu yang sama sekali tidak bertingkah di atas panggung. Ini adalah film ke-26 dari serial manga dan anime komedi populer Crayon Shin-chan tersebut.
Crayon Shin-chan: Burst Serving! Kung Fu Boys ~Ramen Rebellion~ (2018) diproduksi oleh Shin-Ei Animation; TV Asahi; ADK; Futabasha, dan didistribusikan oleh Toho. Disutradarai oleh Wataru Takahashi, dengan Kimiko Ueno dan Yoshito Usui berlaku sebagai penulis. Pemeran untuk karakter utama dalam film diantaranya: Akiko Yajima dan Miki Narahashi. Film ini tayang perdana di Jepang pada April 2018.

3. Impossibility Defense (Funohan)

Rekomendasi Film Jepang 2018 pertama ini tayang pada tanggal 1 Pebruari 2018. Impossibility Defense (2018) merupakan film action drama Jepang yang diadaptasi dari serial manga Funohan yang ditulis oleh Arata Miyatsuki dan diilustrasikan oleh Yuya Kanazaki. Film ini berkisah tentang seorang pembunuh bayaran bernama Tadashi Usobuki yang diperankan oleh Tori Matsuzaka. Tak ada seorang pun yang mengetahui masa lalu dari Tadashi Usobuki ini, sehingga dirinya sulit sekali untuk dilacak. Kelebihannya adalah caranya menyelesaikan misi. Tidak seperti kebanyakan pembunuh, pemeran utamanya ini menggunakan metode seperti kekuatan sugesti untuk membunuh yang membuat kasusnya hampir sulit untuk dipecahkan.
Film ini disutradarai oleh Koji Shiraishi dan dibintangi oleh Tori Matsuzaka sebagai pemeran utama, lalu ada Erika Sawajiri, Mackenyu Arata, Shotaro Mamiya dan masih banyak lagi pemain terkenal lainnya. Impossibility Defense akan di rilis tanggal 1 bulan Februari mendatang. Waktu yang sangat cocok untuk menonton dengan pasangan, bukan?

4. Laughing Under the Clouds (Donten ni warau)

Rekomendasi Film Jepang 2018 ketiga akan tayang pada tanggal 21 Maret 2018 mendatang. Laughing Under the Clouds (2018) merupakan film live-action adventure fantasy historical Jepang berdasarkan seri manga Donten ni Warau oleh Karakara-Kemuri. Film ini memiliki latar  setelah zaman Meiji di Otsu, Prefektur Shiga. Bercerita tentang Kumo bersaudara yaitu Tenka, Soramaru dan Chutaro yang berusaha untuk memblokir kekuatan sebuah makhluk berbentuk ular raksasa yang sangat kuat dan selalu muncul 300 tahun sekali dengan membawa bencana bagi masyarakat.
Namun usaha mereka tidak semudah yang dibayangkan. Selain karena kekuatan Orochi yang sangat besar dan sulit ditaklukan, kesulitan pun muncul dari 2 kelompok lain yaitu pasukan khusus yamainu dan kelompok ninja “Anyaku” dari klan Fuma yang berusaha memblokir kekuatan Orochi dengan kepentingan masing-masing yang sangat berbeda.
Laughing Under the Clouds (2018) diproduksi oleh At Movie; Shochiku Company; Shochiku Studio Co., dan didistribusikan oleh Shochiku Company (Jepang). Disutradarai oleh Katsuyuki Motohiro, dengan Kemuri Karakara dan Yûya Takahashi berlaku sebagai penulis. Pemeran untuk karakter utama dalam film diantaranya: Sota Fukushi, Yuma Nakayama, Yuki Furukawa, Ren Kiriyama, Shunsuke Daito, Yuta Koseki, Tomohiro Ichikawa, Masaki Kaji, dan Kirato Wakayama. Film ini tayang perdana di Jepang pada 21 Maret 2018.

5. Bleach

Bleach (2018) merupakan rekomendasi film Jepang 2018 kelimat. Film action adventure animation mystery Sci-Fi Jepang berdasarkan serial manga  yang sangat terkenal dengan nama yang sama oleh Tite Kubo. Serial manga Bleach juga pernah tayang di salah satu stasiun TV Indonesia dan sempat menjadi serial favorit remaja-remaja Indonesia pada saat itu. Bleach berkisah tentang seorang anak SMA yang bernama Ichigo Kurosaki yang dapat melihat hantu dan hallows (roh jahat penghisap jiwa manusia). Petualangannya dimulai ketika ia menolong seorang dewa kematian yang hampir sekarat karena melawan hollow. Dewa kematian tersebut  bernama Rukia Kuchiki. Saat itu Rukia memberikan sisa kekuatan spiritualnya kepada Ichigo agar dia dapat membantunya melawan hollow tersebut. Namun sayang, ternyata Ichigo menghisap semua kekuatan Rukia hingga Ichigo menjadi seorang dewa kematian dan Rukia terjebak dalam tubuh manusia biasa. Setelah kejadian itu, hari-hari Ichigo menjadi rangkaian petualangan seru.
Film Bleach 2018 didistribusikan oleh Warner Bros dan Tite Kubo yang menulis naskahnya sendiri